Jurus Atasi Rasa Takut Memulai Bisnis

Sukses Usai Kehilangan Pekerjaan
August 29, 2014
Tiga Trik Promosi Online yang Murah Meriah
September 5, 2014

konten

 

Saat ingin memulai sebuah bisnis pastinya Kamu akan merasakan banyak kekhawatiran akan kegagalan. Apalagi jika saat ini Kamu telah berada dalam zona nyaman sebagai seorang pegawai kantoran.

Banyak orang yang mempunyai mimpi untuk membangun usaha sendiri. Namun niat itu tak pernah terlaksana karena terhalang rasa takut yang berlebihan. Mereka merasa tak dilahirkan sebagai seorang wirausaha, tidak memiliki pengalaman, atau tidak memiliki modal yang cukup besar. Namun, ketika Kamu memiliki passion untuk sesuatu yang selalu menjadi keinginan Kamu, tak ada lagi yang perlu Kamu takutkan. Ikuti saja lima langkah awal yang perlu Kamu lakukan berikut:

1. Fokuslah pada sisi positifnya

Belum apa-apa sudah memikirkan bagaimana kalau gagal. Jangan kaget bila kekuatan pikiran membuat Kamu gagal betulan. Ubahlah sikap Kamu dari “Saya tidak tahu apakah saya bisa” menjadi “Saya bisa memulai bisnis sekarang dan menjadi sukses”. Awali langkah Kamu dari hal-hal yang paling kecil atau mendasar, seperti mulai survei lokasi, mencari partner, atau menghubungi pemilik waralaba yang Kamu incar.

2. Mulailah bisnis ketika Kamu masih bekerja

Ini salah satu cara termudah untuk mengatasi ketakutan Kamu bila bisnismu tidak berhasil. Sebab, Kamu masih memiliki kepastian dalam hal keuangan apabila bisnis Kamu tidak berjalan. Memang akan susah bila Kamu masih bekerja dan harus menyisihkan waktu untuk mengurus usaha. Repot dan butuh perhatian penuh, tetapi kerja keras Kamu pasti akan terbayar nantinya.

3. Lakukan riset 

Ada baiknya Kamu mengadakan riset pasar dan mempelajari segmen pasar Kamu, apalagi bila segmen Kamu termasuk langka. Persiapan ini akan membantu Kamu membuat keputusan yang benar dan memberi petunjuk bagaimana harus menjual produk, serta di mana dan siapa yang harus menjualnya. Business plan yang dilengkapi dengan visi dan tujuan yang jelas akan menghapus kekhawatiran Kamu saat mulai menjalankannya.

4. Siapkan “backup plan”

Setiap business plan yang baik pasti mempunyai rencana cadangan. Pertama, miliki modal yang cukup sehingga Kamu tidak menginvestasikan semua tabungan kehidupan Kamu. Jika Kamu berencana berbisnis sambil tetap bekerja, Kamu bisa sedikit menabung dan menyusun rencana cadangan jika ada hal-hal yang tidak berjalan sesuai rencana. Kalau Kamu berniat mengundurkan diri dari perusahaan untuk menjalankan bisnis, akan lebih bijak jika Kamu juga sudah memiliki tabungan yang memadai. Pendek kata, kesiapan keuangan tak boleh sekadar mampu membiayai usaha, tetapi juga membiayai hidup Kamu selanjutnya ketika bisnis Kamu gagal.

5. Lakukan sekarang

Jangan terlalu lama berpikir dan menunggu. Yakini diri Kamu dan visi yang telah Kamu buat, lakukan riset, dan buat keputusan yang cerdas. Atasi segala kekhawatiran Kamu dan segera jalankan bisnis yang sudah lama Kamu idam-idamkan. Apalagi, bila bisnis ini menyangkut passion Kamu. Dengan passion, Kamu memiliki kekuatan untuk menjalankannya dengan tekun.

Comments are closed.